Rabu, 13 November 2013

tugas softskill B.indonesia 2 - 50 kosa kata dalam bidang akuntansi

Nama: Desty Natalia
NPM: 21210859
kelas :4eb21

50 kosakata di bidang ekonomi/akuntansi
1. Produksi = suatu kegiatan yang dikerjakan untuk menambah nilai guna suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.
2. Distribusi =  penyebaran pengeluaran dan pemasukan individu
3. Konsumsi =  suatu kegiatan yang bertujuan mengurangi atau menghabiskan daya guna suatu benda baik berupa barang maupun jasa untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan secara langsung.
4. Barang atau komoditas =  suatu objek atau jasa yang memiliki nilai.
5. Jasa atau layanan =  aktivitas ekonomi yang melibatkan sejumlah interaksi dengan konsumen atau dengan barang-barang milik, tetapi tidak menghasilkan transfer kepemilikan.
6. Entitas(entity) = Suatu organisasi atau bagian dari organisasi yang, untuk tujuan akuntansi, terpisah dari organisasi dan individu lainnya sebagai suatu unit ekonomi yang terpisah.
7.  Utang usaha = Kewajiban dari pihak debitor kepada kreditor.
8. Wesel Bayar =  Suatu janji tertulis untuk melakukan pembayaran di masa depan.
9. Kewajiban =  Suatu kewajiban ekonomi (utang) yang harus dibayar kepada individu atau organisasi di luar perusahaan.
10. Korporasi = Suatu perusahaan yang dimiliki oleh pemegang saham; perusahaan ini mulai diakui apabila negara telah menyetujui akte pendiriannya. Korporasi merupakan suatu entitas hukum, "manusia artifisial" di mata hukum.
11. Aktiva/asset =  Sumber daya ekonomi yang diharapkan akan memberikan manfaat di masa depan. (Pahami definisi ini, karena akan sangat berpengaruh dalam perilaku keuangan seseorang)
12. Akuntansi =  Sistem informasi untuk mengukur aktivitas bisnis, kemudian memroses laporan tersebut menjadi laporan, dan mengkomunikasikannya kepada pengambil keputusan.
13. Akuntani Keuangan = Cabang akuntansi yang berfokus pada informasi bagi pihak di luar perusahaan (ekternal).
14. Akuntansi Manajemen = Cabang akuntansi yang berfokus pada informasi bagi pihak internal perusahaan.
15. Audit =  Suatu pemeriksaan terhadap situasi keuangan perusahaan.
16. Beban =  Penurunan pada ekuitas pemilik yang terjadi akibat penggunaan aktiva atau peningkatan kewajiban dalam rangka memberikan barang atau jasa kepada pelanggan
17. Kreditor = orang / lembaga yang meminjamkan uang untuk sebuah usaha / keperluan. Dalam hal ini pihak kreditor akan menganalisa kemampuan dari peminjam / debitur untuk melunasi pinjaman tersebut.
18. investor =  menggunakan informasi akuntansi untuk memutuskan layak tidaknya sebuah investasi yang akan dilakukannya, meramalkan jumlah laba, dan berapa tingkat pengembalian dari sebuah investasi.
19. Pajak =  penghasilan dihitung dengan menggunakan informasi akuntansi, oleh sebab itu otoritas pajak menggunakan laporan dari informasi akuntansi untuk menentukan jumlah pajak yang harus dibayar oleh perusahaan.
20. Amount = Jumlah/kuantitas
21.  Capital = Modal
22. Current Assets = aktiva lancar
23. Current Liabilities = kewajiban lancar
24. Deficit = kekurangan
25. fee Revenue = pendapatan jasa
26. net income = laba bersih
27. prepaid = bayar di muka
28. perpetual inventory system = sistem persediaan perpetual
29. rent = sewa
30. sales = penjualan
31. worksheet atau kertas kerja = suatu daftar yang terbagi atas kolom neraca saldo, AJP (Jurnal Penyesuaian), dan laporan keuangan yang dibuat untuk menyajikan semua data akuntansi yang
diperlukan pada akhir periode akuntansi.
32. VARIABEL BEBAS / VARIABEL INDEPENDEN (disebut juga variabel pengaruh, variabel perlakuan, penyebab, treatment, dan sebagainya), adalah variabel yang bila dalam suatu saat berada bersama variabel lain, variabel yang terakhir ini berubah (atau diduga berubah) dalam variasinya. atau bisa juga diartikan sebagai variabel yang mengakibatkan perubahan bagi variabel terikat.
33.  VARIABEL TERIKAT / VARIABEL DEPENDEN: variabel yang berubah karena variabel bebas (disebut juga variabel terpengaruh, variabel tak bebas/ terikat, efek, dan sebagainya.
34. VARIABEL KONTROL : variable yang dikendalikan atau dibuat konstan sehingga pengaruh variable bebas terhadap variable terikat tidak dipengaruhi oleh factor luar yang tidak diteliti.
35. KAP = Kantor Akuntan Publik
36. kas = alat pembayaran yang siap dan bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan umum perusahaan
37. Hutang jangka panjang = kewajiban perusahaan kepada pihak ke tiga,yang jatuh tempo atau harus dilunasi dalam waktu lebih dari satu tahun yang akan datang.
38.  perusahan anak = perusahaan yang dikuasai perusahaan induk
39.  merger = penggabungan usaha dengan jalan kepemilikan langsung oleh suatu perusahaan terhadap harta milik dari satu atau lebih perusahaan yg di gabungkan
40.  deviden = keuntungan yang di bagikan para pemegang saham
41.  Pasar modal adalah pasar dimana dipertemukannya permintaan dan penawaran dengan instrument yg diperdagangkan berjangka panjang seperti saham,dan obligasi
42.  Pasar UANG adalah pasar dimana dipertemukannya permintaan dan penawaran dengan instrument yg diperdagangkan berjangka pendek seperti promes,dan obligasi
43.  perusahaan induk = perusahaan yg dimiliki sebagian besar atau seluruh saham beredar perusahaan lain sehinnga berhak mengendalikan manejemen perusahaan lain
44. compliance audit = menentukan kesesuaian dengan kondisi atau aturan tertentu
45.  Internal audit = mengevaluasi  efektifitas perusahaan oleh auditor internal
46.  Piutang usaha =piutang yang berasal dari penjualan barang dagangan atau jasa secara kredit
47.  Business combination = proses menggabungkan suatu perusahaan dengan satu atau lebih perusahaan lain ke dalam satu kesatuan ekonomis
48.  RUPS =  RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
49.  Saham = suatu tanda masuk ikut serta dalam modal perseroan
50.  Akuntansi = Proses pencatatan transaksi dari mulai pembuatan jurnal,buku besar,sampai dengan di susunnya laporan keuangan

Minggu, 20 Oktober 2013

Makalah Tentang Jabatan Kepala Accounting (softskill)


MAKALAH TENTANG JABATAN KEPALA ACCOUNTING
            ETIKA PROFESI AKUNTANSI
UNIVERSITAS GUNADARMA




logo.jpg



Disusun Oleh :
            Nama              : Desty Natalia
            NPM               : 21210859
            Kelas               : 4EB21



UNIVERSITAS GUNADARMA
2013






KATA PENGANTAR



            Puji Syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa , berkat Rahmatnya saya dapat menyelesaikan makalah tentang kepala keuangan ini, yang di tugaskan untuk mata kuliah Etika Profesi Akuntansi. Dengan pengetahuan yang belum mencapai sempurna saya berusaha mencari informasi-informasi dari berbagai sumber agar saya dapat menyelesaikan makalah saya ini dengan sebaik-baiknya. Saya juga ingin mengucapkan terimakasih atas bantuan orang tua saya yang telah mendukung kegiatan saya sehingga memotivasi saya untuk menyelesaikan makalah ini dengan waktu yang telah ditentukan oleh dosen bidang studi ini.

            Demikian Pengantar dari saya, mudah-mudahan apa yang telah saya dapatkan dari proses penyusunan makalah ini dapat dijadikan pengalaman dalam menyusun makalah yang baik. Kepada semua pihak yang membantu dalam proses pembuatan makalah ini, saya ucapkan terimakasih yang sebanyak-banyaknya.

                                                                                                            Bekasi, 19 Oktober 2013



                                                                                                            ( DESTY NATALIA)







DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................            I
DAFTAR ISI...............................................................................          II

BAB 1. Pendahuluan

1. Latar Belakang........................................................................           1
2. Tujuan .....................................................................................            1


BAB 2. Pembahasan
1.      Landasan Teori………………………………………….            3

Bab 3. Penutup

1.      Kesimpulan …………………………………………..                8
2.      Saran …………………………………………………..              8
3.      Daftar pustaka(referensi)…………………………….               9

















PENDAHULUAN
. Kepala accounting adalah Suatu Profesi membantu direktur keuangan dan umum dalam mengkoordinasikan kegiatan pengelolaan keuangan beserta administrasinya, penyusunan laporan keuangan, penyusunan anggaran tahunan (RKAP), bahan penyusunan laporan manajemen dan pembinaan PUKK. Berdasarkan profesi pekerjaan kepala keuangan sangat mempunyai peran penting terhadap kinerja keuangan dalam suatu perusahaan, karena kewenangan yang di peroleh oleh Kepala keuangan (accounting) merupakan suatu hak mutlak yang tidak dapat diganggu gugat pada pihak manapun . disamping itu berbagai aspek yang mendukung jabatan sebagai kepala keuangan sudah menjadi rahasia umum.

2. Tujuan      
Untuk memaksimalkan nilai perusahaan,dengan demikian apabila suatu saat perusahaan dijual maka harganya dapat ditetapkan setinggi mungkin.


LANDASAN TEORI
Kepala accounting memiliki beberapa tugas pokok yakni ;
1.      Mengkoordinasi pengendalian kegiatan akuntansi manajemen keuangan
2.      Melakukan analisis terhadap laporan keuangan dan laporan akuntansi manajemen perusahaan
3.      Melaksanakan pengendalian dan pengawasan bidang keuangan sesuai dengan target yang ditentukan
4.      Mengkoordinasi penyusunan rencana kerja dan anggaran perusahaan ( RKAP )
5.      Mengusulkan system dan prosedur akuntansi dan keuangan yang memadai untuk pengembangan system informasi akuntansi dan keuangan yang memadai untuk pengembangan system informasi akuntansi dan keuangan dan bentuk-bentuk pelaporan
6.      Mengevaluasi dan menyampaikan laporan keuangan (neraca, laporan laba/rugi, laporan arus kas)
7.      Mengevaluasi kajian kelayakan investasi dalam surat-surat berharga, akuisisi, merger dan privatisasi
8.      Mengevaluasi dan menyampaikan bahan-bahan laporan untuk rapat umum pemegang saham (RUPS) kepala direksi
9.      Melaporkan kinerja manajemen unit operasi terhadap anggaran dan standar biaya dan memberikan penjelasan disertai rekomendasi perbaikan yang diperlukan
10.  Melaksanakan pelaksanaan dan pengendalian anggaran bulanan,triwulan dan tahunan
11.  Memeriksa pengajuan rencana kebutuhan dan uang kas kecil
12.  Memberikan pertimbangan mengenai kebutuhan dana yang tidak tersedia alokasi anggarannya dan kebutuhan dana yang tidak tersedia alokasi anggaranya dan kebutuhan dan lain diluar anggaran
13.  Menghitung harga pokok dan mengusulkan penetapan tarif
14.  Mengevaluasi rencana kebutuhan biaya operasional dan modal kerj serta rencana penerimaan dan pengeluaran kas/bank.
15.  Mengelola alat-alat pembayaran
16.  Mengevaluasi penutupan asuransi dan tuntutan ganti rugi
17.  Mengevaluasi perhitungan kewaiban perpajakan sesuai undang-undang Perpajakan
18.  Menyelenggarakan program bantuan dan pembinaan terhadap usaha kecil dan koperasi
19.  Menyelenggarakan data base mitra binaan
20.  Menyelenggarakan kegiatan bina lingkungan.
Batasan dan Tanggungjawab :
1.      Terkendalinya kegiatan akuntansi manajemen, keuangan, system informasi keuangan dan kegiatan pembinaan UKK.
2.      Terselenggaranya proses keaungan yang akuntabel
3.      Tersusunnya anggaran perusahaan sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Direksi
4.      Tersajinya laporan manajemen yang bermakna bagi Direksi untuk menyusu kebijakan
5.      Tersusunya system informasi akuntansi dan keuangan yang up to date
6.      Terpenuhinya semua kewajiban dan pertanggungjawaban keuangan perusahaan kepada pihak yang berwenang
7.      Terlaksananya penyusunan RKAP yang benar, memadai , dan tepat waktu
8.      Tersajinya kajian kelayakan investasi dalam surat-surat berharga, akuisisi, dan privatisasi
9.      Tersajinhya perhitungan harga pokok dan tariff
10.  Dilaksanakannya pengembangan yang berkelanjutan terhadap sasaran mutu unit kerja dan prosedur mutu unit  kerja yang mengacu kepada kebijakan mutu perusahaan yang telah ditetapkan
11.  Terwujudnya suasana kantor yang nyaman dan dapat meningkatkan produktifitas kerja serta membentuk citra yang baik terhadap perushaan
12.  Tercpainya target bantuan dan pembinaan terhadap usaha kecil dan koperasi sesuai dengan RKA pembinaan usaha kecil dan koperasi (PUKK)
13.  Tersedianya data base mitra binaan
14.  Terwujudnya hubungan yang harmonis dengan lingkungan perushaan
15.  Terselesaikannya pengurusan piutang macet ke direktorat Jenderal Piutang lelang Negara , komisaris dan penegang saham

Batasan Wewenang:
1.      Mengusulkan perubahan / penggeseran anggaran kepada direktur keuangan dan umum
2.      Melakukan perubahan nomor rekening
3.      Melakukan perubahan bentuk laporan keuangan
4.      Meneliti dan menandatangani R/K
5.      Mengusulkan mata anggaran kepada Direktur Keuangan & umum
6.      Menandatangani cek / giro sesuai ketentuan yang berlaku
7.      Meneliti dan memeriksa dan mengusulkan perubahan kebijakan akuntansi kepada Direktur Keuangan dan umum
8.      Mengkoordinasikan penyusunan laporan manajemen Perusahaan
9.      Menerima atau menolak permintaan pembayaran dari unit kerja
10.  Mengajukan pembayaran seluruh kewajiban perusahaan ( perpajakan, retribusi dan deviden) serta pertanggungjawaban keuangan perusahaan kepada pihak yang berwenang
11.  Mengevaluasi dan mengajukan usulan kelayakan investasi kepada direksi
12.  Sebagai kordinator dalam pengembangan system informasi akuntansi dan keaungan
13.  Menyusun dan merevisi Sasaran mutu dan prosedur mutu unit kerja
14.  Mengusulkan kepada Direksi pemberian bantuan modal dan program hibah dalam rangka pembinaan usaha kecil dan koperasi
15.  Mengusulkan kepada bantuan bina lingkungan kepada masyarakat disekitar wilayah perusahaan

HUBUNGAN KERJA DAN SUPERVISI:
1.      Kepala Divisi akuntansi dan keuangan bertanggung jawab langsung kepada direktur keuangan dan umum
2.      Kepala Divisi Akuntansi dan keuangan membawahi :
a.       Kepala bagian system informasi akuntansi
b.      Kepala bagian akuntansi manajemen
c.       Kepala bagian keuangan
d.      Kepala bagian pembinaan UKK



MANFAAT KEPALA ACCOUNTING :
            Memiliki manfaat yang beragam salah satu nya dengan memiliki jabatan sebagai kepala accounting sehingga membuat kita menjadi orang yang lebih bertanggungjawab dalam hal pekerjaan dan memiliki sikap kepemimpinan yang tinggi dalam mengatur keuangan dalam suatu perusahaan.




KESIMPULAN:
. Kepala accounting adalah Suatu Profesi membantu direktur keuangan dan umum dalam mengkoordinasikan kegiatan pengelolaan keuangan beserta administrasinya, penyusunan laporan keuangan, penyusunan anggaran tahunan (RKAP), bahan penyusunan laporan manajemen dan pembinaan PUKK. Berdasarkan profesi pekerjaan kepala keuangan sangat mempunyai peran penting terhadap kinerja keuangan dalam suatu perusahaan, karena kewenangan yang di peroleh oleh Kepala keuangan (accounting) merupakan suatu hak mutlak yang tidak dapat diganggu gugat pada pihak manapun . disamping itu berbagai aspek yang mendukung jabatan sebagai kepala keuangan sudah menjadi rahasia umum.
SARAN
            Kepala accounting harus memiliki kesadaran kepemimpinan yang tinggi sebagaimana seharusnya dalam melakukan segala tugas pokok mereka.
Dan juga dapat mengkoodinir bawahannya agar dapat melakukan kegiatan akuntansi apa pun dengan sebaik-baiknya.











DAFTAR PUSTAKA
http://artikelrande.blogspot.com/2010/07/manajemen-keuangan.html
Purwanto, Yadi, 2001, Manajemen Keuangan Pemerintah PT. Cendekia Informatika, Jakarta
http://www.sarjanaku.com/2011/01/makalah-manajemen-keuangan.html

Jumat, 04 Oktober 2013

Tugas B.Indonesia 2 softskill ( karangan kondisi perekonomian Indonesia saat ini berpola deduktif dan induktif)


DEDUKTIF
Ekonomi indonesia saat ini optimis pertumbuhan ekonomi yang meningkat.dengan pertumbuhan dan pendapatan nasional yang semakin meningkat kita dapat melihat perkembangan dan kemajuan kita pada negara lain. dengan pendapatan nasional per tahun indonesia mampu memberikan kemajuan.ekonomi makro yang sangat berpengaruh dalam pertumbuhan ekonomi saat ini.salah satu pertumbuhan ekonomi itu dapat dilihat dengan permintaan domestik masih akan menjadi penopang utama kinerja perekonomian. Selain itu, ekspor dan impor, serta investasi.
Di lihat dari sedikit perekonomian makro dibidang perbankan ini dapat kita rasakan pertumbuhan ekonomi itu meningkat.Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi sepanjang triwulan I-2011 masih akan tumbuh tinggi, yakni di kisaran 6,4 persen. Sehingga, sepanjang tahun ini, perekonomian Indonesia diproyeksikan tumbuh di kisaran 6-6,5 persen.
Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution mengungkapkan hal itu dalam rapat kerja dengan Komisi XI (membidangi keuangan dan perbankan) DPR, Senin (14/2). “Prospek perekonomian ke depan akan terus membaik dan diperkirakan akan lebih tinggi,” kata Darmin.
Dia mengatakan, permintaan domestik masih akan menjadi penopang utama kinerja perekonomian. Selain itu, ekspor dan impor, serta investasi, juga akan tumbuh pesat. Ia menambahkan, Indonesia sudah melalui tantangan yang di 2010. Dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup baik di tahun lalu, yakni 6,1 persen, akan mempermudah mencapai target pertumbuhan di 2011. Meski demikian, inflasi tinggi masih akan menjadi tantangan serius di tahun ini.
PENJELASAN:
PARAGRAF DEDUKTIF YAITU PARAGRAF YANG DIMULAI DARI YANG BERSIFAT UMUM KE HAL YANG LEBIH KHUSUS.GAGASAN UTAMA TERDAPAT PADA KALIMAT PERTAMA. MAKA YANG MENJADI KALIMAT DEDUKTIF DIATAS YAITU KALIMAT DIAWAL YANG DIBERI WARNA TULISAN MERAH.
INDUKTIF
Kombinasi persoalan fundamental ekonomi nasional dan gejolak ekonomi global menyebabkan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2013 hanya 5,9 persen, turun dari target 6,3 persen. Inflasi diperkirakan melambung 9,2 persen, jauh di atas target pemerintah dan Bank Indonesia.

Koreksi pertumbuhan ekonomi dari 6,3 persen menjadi 5,9 persen untuk tahun 2013 tersebut disampaikan Menteri Keuangan M Chatib Basri saat rapat kerja dengan Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (Banggar DPR) di Jakarta, Rabu (28/8/2013). Rapat membahas pokok-pokok kebijakan fiskal dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2014.
Hadir dalam rapat kerja tersebut, antara lain Gubernur Bank Indonesia Agus DW Martowardojo serta Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Armida Salsiah Alisjahbana. Ketua Banggar DPR Ahmadi Noor Supit memimpin rapat selama dua jam tersebut.
Agus DW Martowardojo dalam sejumlah kesempatan menyampaikan bahwa proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun 2013 berkisar 5,8 persen hingga 6,2 persen. Namun, trennya mengarah pada batas bawah.
PENJELASAN: PARAGRAF INDUKTIF YAITU PARAGRAF YANG DIMULAI DENGAN SEBUAH PENDAPAT, SEMENTARA SERTA KESIMPULAN YANG BERADA DI AKHIR PARAGRAF. MAKA DARI ITU KALIMAT INDUKTIF DIATAS YAITU KALIMAT YANG DITANDAI DENGAN WARNA MERAH DAN BERGARIS BAWAH
SUMBER: http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2013/08/29/0733215/Tahun.Ini.Ekonomi.Indonesia.Hanya.Tumbuh.5.9.Persen